Blog Archive

Bagian-Bagian Telepon Seluler

Era Informasi menuntut setiap orang untuk selalu mendapatkan informasi secara uptodate. Para pelaku bisnis di berbagai bidang tak akan luput dari informasi. Informasi dapat mempengaruhi laju bisnis. Tak terkecuali bagi lapisan masyarakat lainnya, kebutuhan informasi yang cepat akan sangat membantu setiap orang dalam mengambil tindakan yang akurat. Mahasiswa membutuhkan update infomasi KRS. Dosen maupun guru membutuhkan informasi terbaru tentang isu mata kuliah atau pelajaran yang diampunya, dan masih banyak lagi.
Alat distribusi informasipun akan menjadi pertimbangan setiap orang. Efisiensi, kemudahan penggunaan, ringan, dan kesesuaian kebutuhan menjadi beberapa syarat yang harus dipenuhi. Handphone (baca: telepon seluler) ialah salah satu perangkat terminal telekomunikasi yang sangat efisien digunakan bagi mereka yang mobile (baca: situasi yang berpindah-pindah). Siapa yang tidak kenal alat ini? Jaman sekarang, pasti banyak dari kita tidak asing lagi terhadap penggunaan maupun jenis handphone. Namun, sudahkah Anda mengetahui jeroan (baca: bagian dalam) maupun luar alat tersebut?
Pembahasan kali ini akan kita fokuskan pada bagian-bagian umum perangkat terminal handphone. Berikut ialah nama komponen dan fungsinya:
Microphone. Bagian ini digunakan untuk menangkap data berupa suara yang merupakan data analog ke mode.
Speaker. Dapat disebut sebagai perangkat output yang akan menghasilkan suara. Speaker ini dapat juga digunakan untuk monitoring secara remote pada telepon seluler.
Speaker
Keypad. Merupakan perangkat input untuk melakukan akses pada handphone. Akses dapat berupa pemanggilan, navigasi game, pengiriman sms, dan lain sebagainya.

Keypad
LCD Display. Merupakan perangkat output yang berfungsi menampilkan panggilan, informasi ponsel, sinyal, informasi jaringan telekomunikasi, gambar, dan lain-lain.
Baterai dan Monitoring. Saat sebuah baterai dipasang pada handphone, handphone tersebut mempunyai kemampuan default (bawaan) disebut battery processing yang digunakan untuk melakukan pemeriksaan level charge saat pengisian arus baterai. Ini akan menunjukkan status awal hingga akhir. Monitoring ini dapat dilihat pada display LCD.
LED. Singkatan dari Light Emiting Diode, sebuah penanda miip lampu yang menunjukkan status informasi. Warna penanda ini tergantung dari merk handphone yang digunakan.
CODEC. Singkatan dari Compressor/Decompressor, merupakan pemroses suara yang bekerja secara tandem dengan teknik kompresi sempurna.
DSP. Singkatan dari Digital Signal Processor, merupakan komponen utama yang berfungsi melakukan koordinasi suara, SMS, dan fitur pengiriman data. Chipset ini akan melakukan proses penanganan deteksi aktivitas suara, mengatur transmisi, dan penerimaan GSM. Amplifier merupakan bagian lain berfungsi memasukkan sinyal yang dikirim dari microphone. Sinyal suara micophone (contoh pada GSM network) berupa sinyal analog yang akan dikonversikan ke digital.
DSP
SIM Card Reader. Informasi subscriber (baca:pelanggan/end user) yang ada dalam chip SIM akan dibaca oleh SIM Card Reader dan ditransmisikan secara digital ke jaringan melalui antena atau RF unit pada saat kita memasang SIM card tersebut ke handphone. Rute ini juga akan digunakan saat akan melakukan pemanggilan nonmor tertentu. Angka/data yang ddinputkan secara digital akan ditransfer ke jaringan untuk diproses.
SIM Card reader
RF Unit. Chipset CODEC secara otomatis akan melakukan transfer informasi yang telah dikompresi ke radio Frekuensi (RF). Secara esensial, unit RF berfungsi sebagai transmitter (baca:pemancar) dan receiver (penerima) dalam hanphone, kemuian mengirimkan data suara, serta informasi data melalui antena handphone dengan udara sebagai media transmisinya menuju base station terdekat. Proses kemudian menuju tujuan akhir yaitu tujuan panggilan yang dilakukan.Alur data suara mempunyai arah rute yang sama. Pertama yang dilakukan ialah melalui proses pemekaran kompresi ke dalam bentuk suara analog yang akan terdengar di speaker. Konversi ke dalam bentuk suara analog maupun digital maupun kebalikannya dilakukan melalui CODEC dengan kecepatan tinggi, sehingga delay (baca:jeda waktu) antara saat berbicara hingga didengar oleh lawan bicara atau sebaliknya serasa tidak terjadi.
RF UNIT
External Connector. Konektor luar kebanyakan terdapat di sisi bawah handphone, disebut external connector system. Bisa digunakan untuk memasang adapter data/fax, charger baterai, tool personal hands free, speaker, dan sebagainya, disesuaikan dengan lebar port konektor tersebut.
Sistem Antena. Antena telepon seluler bisa terdapat di luar maupun dalam handphone, biasanya vendor pembuat yang menentukannya.
Antena System
On-Board Memory. Beberapa handphone memiliki memory chip onboard dengan kapasitas yang disediakan untuk menyimpan nomor-nomor telepon ataupun handphone, text, maupun gambar, baik incoming maupun outgoing. Beberapa merk handphone ber-onboard memory mempunyai kemampuan untuk melakukan penyalinan antara memory SIM card dan internal memory ponsel tersebut.
Source:
Mulyanta, Edi S. 2004. Kupas Tuntas Telepon Seluler Anda. Yogyakarta: Penerbit Andi
http://is.vp-ic.com/
http://www.wilsonhurd.com/
http://obengware.com/
http://www.foxtango.org/
http://www.global-b2b-network.com/
http://www.source.com/